SOLEAR — Pemerintah Desa Pesanggrahan tetap semangat bekerja menjalankan amanah Presiden Jokowi dalam upaya menekan angka penderita Stunting diwilayahnya, buktinya walau pihak aparatur kecamatan kurang proaktif namun Kepala Desa (Kades) Agus Setyantoro melakukan Grebek di 18 Posyandu selama 2 hari.
Grebek Pos Yandu di Desa yang dijetahui memiliki sejumlah perumahan padat penduduk itu digelar 2 hari yakni Jum’at 14 juni sampai dengan Sabtu 15 Juni 2024.
Di salah satu Posko Posyandu RW 08 Taman Kirana Surya yang mengadakan grebek pos Yandu Kades Agus Setyantoro mengatakan, peran kader sangat penting dalam pencegahan dan penurunan stunting.
“Kader mengingatkan dan menyadarkan orang tua untuk melakukan hal-hal yang sangat penting bagi balita seperti pemberian Asi eklusif,(MPASI) makanan pendamping ASI yang tepat agar sejak bayi, balita itu mendapati asupan gizi yang cukup dan terhindar dari penyakit,” ungkap Kades Pasanggrahan Agus Setyantoro, Jumat (14/6/2024).
Kata Agus, Pemerintah Desa Pasanggrahan telah melaksanakan kegiatan program Gerebek Posyandu di 18 titik Posyandu yang telah dipersiapkan.
“Total sasaran dari keseluruhan sekitar 2000 kegiatan ini kami laksanakan selama dua hari, Alhamdulillah masyarakat sangat antusias datang ke Posyandu,” ujarnya.
“Mudah-mudahan para kader makin ikhlas giat Posyandu nya, makin ditingkatkan sehingga setiap kejadian yang ada di wilayah langsung ditangani oleh kita, dan menjadi agenda kita bersama,” tandasnya.
Dalam kegiatan Gerebek Posyandu itu dihadiri oleh Kades Pasanggrahan Agus Setyantoro, ketua TP PKK Desa Pasanggrahan Umul Musrifah, ketua TP- PKK Kecamatan Solear Nisma Saedaman, kader Posyandu di tiap tiap RW, petugas Puskesmas Cikuya, Bidan Desa, Binamas Wahyudin, Babinsa Irawan dan ketua RT dan RW se Desa Pasanggrahan Solear.
Sementara kegiatan lain di Desa Pasanggrahan kata Agus Setyantoro, ada penyaluran bantuan Beras dari Pemerintah sebanyak 884 KPM.
(Red)