KELAPA DUA — Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan Aplikasi Geomaps, diikuti 30 orang operator dari seluruh perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Bimtek yang diikuti dengan antusias para peserta dan didampingi secara langsung oleh tim ahli aplikasi Geomaps ini bertempat di Hotel Ibis Gading Serpong, Rabu (20/11/2024)
Diketahui, Aplikasi Geomaps merupakan platform inovatif yang dirancang untuk mendukung pengelolaan data spasial secara terintegrasi dan berbasis digital. Melalui bimtek ini, para peserta dilatih keterampilan teknis untuk memanfaatkan aplikasi tersebut dalam mendukung proses perencanaan, pengambilan keputusan, dan pembangunan daerah yang berbasis data geospasial.
Kepala Bidang Pengelolaan Aplikasi Informatika Cecep Khaerudin yang mewakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penerapan Geomaps merupakan langkah strategis untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan berbasis teknologi informasi.
“Bimtek ini untuk memastikan seluruh perangkat daerah mampu mengoptimalkan penggunaan Geomaps dalam pengelolaan data spasial yang lebih akurat dan efisien. Hal ini sejalan dengan visi Kabupaten Tangerang menuju transformasi digital,” ungkapnya
Selama Bimtek, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai fitur-fitur utama Geomaps, mulai dari cara mengunggah data spasial hingga melakukan analisis informasi untuk berbagai kebutuhan.
“Kami mengundang dua Narasumber dari Tim Ahli Direktorat Standar dan Teknologi Informasi Geospasial (DSTIG) dan Badan Informasi Geospasial (BIG). Bimtek juga memberikan simulasi langsung untuk memastikan setiap peserta mampu mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh ke dalam tugas sehari-hari.” pungkasnya
Ditambahkan pula, dengan Bimtek ini, ia berharap para peserta dapat memahami konsep dasar bersinergi dalam mengelola data spasial secara terintegrasi dan manfaat penggunaan Aplikasi Geomaps. Penggunaan Geomaps nanti tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional pemerintah daerah, tetapi juga mendukung pengambilan keputusan berbasis data yang lebih akurat dan transparan.
(Red)