BANGKIT DARI KETERPURUKAN DEMI KESEJAHTERAAN ANGGOTA
(Jelang RAT Kopkar ke 33 PT. Hi- Lex Indonesia dan PT.Hi-Lex Parts Indonesia)
Oleh : Sopyan Iskandar*.
Apa yang membuat koperasi karyawan (Kopkar) berkembang ? Mengapa satu koperasi karyawan di satu sisi bisa mencapai Aset dan Omset serta SHU yang tinggi dan disisi lain banyaknya KOPKAR yang terpuruk gulung tikar padahal undang undang yang duanutnya sama berlandaskan pada UU No 25 tahun 1992 ?
Diamati saat ini banyak koperasi yang nyaris bangkrut (disclimer) tersebut tidak bisa mengembalikan lagi uang simpanan pokok (simpok) dan simpanan wajib (simwa) anggota yang keluar karena pensiun dari perusahaan akibat salah kelola ( miss manajemen)
Naah bagaimana dengan Kopkar agar para Pengurusnya punya spiritualitas tinggi dan super power dalam mengurus dan mengelola koperasi?
Menjadikan KSP
Kiat cepat mewujudkan kesejakteraan Anggota saya sebut saja kali ini dengan KSP (Kopkar Super Power).
Mengingat undangan untuk menghadiri acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) Ke 33 Kopkar PT.HI-Lex Indonesia dan PT.HI- lex Part Indonesia di kota Tangerang hari ini dengan thema ” Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat Demi Kesejahteraan Anggota”. Kami coba menuliskan lagi arahan- arahan kami ke Koperasi
Sudah dua tahun lebih kami intensif terlibat mendampingi Pengurus dan Pengawas Kopkar ini, turut membenahi manajemen koperasi yang pernah dibekukan akibat kondisi keuangan dan dampak Covid 19, yang semula Kopkar tersebut tidak baik baik saja karena miss manajemen ada kasus penyelewengan keuangan oleh Pengurus sebelumnya sebesar 10,3 Milyar, koperasi nyaris bangkrut.
Berkat izin dan ridho Alloh SWT dan kegigihan dan kerja keras para Pengurus barunya yang dipimpin Mulyadedi Purnomo ST dan ketua Pengawas Zaenal Sofyan SE, Qodarulloh di acara RAT hari ini Kopkar Hi Lex terlihat dari indikator laporan atau PHU tampak bangkit kembali, bahkan SHU nya tercatat meningkat 247% dari SHU laporan tahun buku 2022..Ini sangat membanggakan kami sebagai konsultant pendamping.
Apa saja kira kira Kekuatan atau Power di koperasi untuk menjadikan Kopkar Super Power tadi dapat kami diuraikan sebagai berikut:
SDM Power
Dimulai dengan menciptakan Power dari dalam diri (inner power) para Pengurus dan Pengawas serta para karyawan koperasi itu sendiri mll pendidikan mental, moral dan spiritual dengan Pemberdayaan seluruh aspek yang diperlukan dlm mengelola koperasi dari pembina koperasinya dan para professional tentunya baik teknis maupun non teknis.
Member Power
Anggota juga memegang peranan yang sangat penting dalam memajukan Kopkar..untuk itu sangat diperlukan Pemberdayaan anggota mll pelatihan dan pendidikan agar anggota berperan aktif dan berkontribusi tidak hanya usul, saran dan kritikan pada saat saat RAT saja.
Networking Power
Kekuatan para Pengurus menjalin relasi atau networking dengan seluruh stake holder bagi kemajuan koperasi baik internal dan external, khususnya membangun relasi yang lebih baik dan konstruktif dengan manajemen perusahaan, serikat karyawan, mitra usaha, dimana koperasi berada dan menjalin relasi dengan pemerintah yang kesemuanya itu bertujuan menciptakan Citra koperasi dengan baik.
Civil Society Power
Jangan sekali melupakan masyarakat sekitar perusahaan dan koperasi, saatnya koperasi memberdayakan masyarakat internal termasuk para keluarga anggota yang berpotensi dan masyarakat luar jika ingin koperasinya makin berdaya bersyinergi dengan lingkungan masyarakat sbgai program CSR koperasi bagi terciptanya keamanan lingkungan yang kondusif.
Media Power
Termasuk didalamnya ada kekuatan bagi Marketing & IT Support untuk mempublikasikan produk produk koperasi dengan sosialisasi dan komunikasi langsung maupun tidak langsung baik diinternal maupun komunikasi dengan pihak external.
Business Power
Bahwa Koperasi adalah kegiatan ekonomi yang berbasis sosial..jadi koperasi maju dimulai pola pikir para pengurusnya dan pengawasnya smart dalam berbisnis. Dalam mengambil rencana rencana usaha selalu akan dipertimbangkan pada pendapatan dan pengeluarannya agar tetap punya profit atau Surplus Hasil Usaha (SHU) mksimal tentu mll kegiatan bisnis yang efektif dan effisien. Pengalaman sangat diperlukan sekali untuk running business organization.
Political Power
Naah ini bukan mentang mentang tahun politik
Politik itu mulia dan politik itu bersih dan suci kalau dijalankan dengan baik.
Prinsip dasar berpolitik di koperasi menjunjung tinggi kebenaran, kejujuran (transparancy) dan keadilan.
Yang dimaksud berpolitik dalam berkoperasi itu SIASAT memikirkan dan mewujudkan pencapaian visi, misi dan tujuan dari Rencana Anggaran dan Pendapatan Belanja Koperasi (RAPBK) dengan cara cara strateginya yang baik. Berpolitik di Kopkar lebih pada mempengaruhi (influence) manajement perusahaan, serikat karyawan, juga anggota sendiri agar peduli dan berkesadaran berpihak ke koperasi untuk kerjasama usaha. Misalnya dengan perusahaan induk dapat dijalin MoU untuk pengadaan barang dan jasa perusahaan yang bisa dikerjakan koperasi tentunya.
Diharapkan perusahaan bisa menjadikan koperasinya sebagai mitra strategis dlm turut memajukan koperasi sekaligus memajukan Perusahaan dimana karyawan perusahaan tsb juga notabene anggota koperasi.
Spiritual Power
Ini puncak dari seluruh power yang menjadikan magnet bagi seluruh kekuatan, terintegrasi dan bergerak synergis dengan seluruh kesadaran para Pembina, Pengurus, Pengawas dan seluruh anggota bergerak bersama berniat ibadah dlm bekerja dan ikhlas dlm beramal sholeh mengabdikan diri di koperasi karyawan.
“SELAMAT DAN SUKSES MELAKSANAKAN RAT KE 33 KOPKAR PT.HI- LEX INDONESIA & PT.HI-LEX PARTS INDONESIA”
Penulis: Ketua Majelis Pakar Dekopinda kota Tangerang.
Alhamdulillah,
InsyaaAlloh
dengan spirit professionalitas, transparansi dan semangat Lillaahi Ta’aala dari segenap pengurus, pengawas, penasihat, dan seluruh anggota yang aktif dan sportif., kopkar Hilex Indonesia dan Hilex Parts Indonesia, tumbuh kembali menjadi koperasi yg sejahtera,
Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin
Semangat,dan buktikan
———————-