CIKUPA — Program sosialisasi bahaya rokok dan skrining perilaku merokok kepada para pelajar di sejumlah sekolah yang digelar Puskesmas Cikupa mendapat apresiasi dukungan Ketua Yayasan Tangerang Sejahtera.
Bahkan meminta agar Dinas Kesehatan mendorong semua Puskesmas melaksanakan kegiatan serupa, karena salah satu upaya mengantisipasi dan meminimalisir perilaku merokok di kalangan pelajar dengan turun langsung ke sekolah-sekolah mulai tingkat SMP sampai SMA SMK se-Kabupaten Tangerang.
“Kondisi saat ini perilaku para pelajar kita cukup memprihatinkan, banyak terjadi tindak kriminal yang dilakukan para pelajar dan dengan skrining tersebut bisa mencegah sejak dini dimulai dari perilaku merokok itu,” ucap Ahmad Hidayat, Ketua Yayasan Tangerang Sejahtera, Rabu 5 November 2024.
Diketahui, program yang digelar Puskesmas Cikupa itu menurut Kepala Puskesmasnya Dono Koesoemoatmodjo, perilaku merokok sangat merugikan kesehatan dan kerugian kesehatan ini tidak saja diderita perokok dewasa saja, tetapi para pelajar bila merokok.
“Sosialisasi dan skrining ini, akan dilakukan di SMAN 4 Kabupaten Tangerang, sebanyak 67 siswa teeakrining, nantinya secara terjadwal ke sejumlah sekolah di wilayah Cikupa,” tuturnya, Senin (04/11/2024).
Menurutnya, setelah dilakukan skrining perilaku merokok diketahui beberapa siswa sudah mulai merokok. Para siswa disarankan mengikuti konseling Upaya Berhenti Merokok (UBM).
“Bagi perokok aktif di kalangan siswa, kami menyarankan untuk melakukan konseling di Puskesmas Cikupa, dengan harapan para siswa dapat berhenti merokok dan mulai hidup sehat tanpa rokok,” tuturnya.
(Red)
