Berita

Mendukung Ketahanan Pangan Menuju Swasembada Pangan Mentan Amran dan Mendes PDT Yandri Hadiri Launching Tanam Jagung di Provinsi Banten

346
×

Mendukung Ketahanan Pangan Menuju Swasembada Pangan Mentan Amran dan Mendes PDT Yandri Hadiri Launching Tanam Jagung di Provinsi Banten

Sebarkan artikel ini
Pj Almuktabar ketahanan pangan

KABUPATEN LEBAK — Dua Menteri Kabinet Presiden Prabowo Subiyanto yaitu Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto hadir dalam acara launching Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan sebuah momentum untuk mencapai swasembada pangan di wilayah Provinsi Banten.

“Ini adalah hari yang baik dan momentum yang baik untuk kebangkitan pangan, sebagai arahan dari Bapak Presiden Republik Indonesia untuk mencapai swasembada pangan,” ucap Menteri Amran Sulaiman saat memberi kata sambutan dalam acara Launching Gugus Tugas Polri dalam rangka Tanam Jagung di Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Giri Mukti, Desa Bulakan, Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, Rabu (20/11/2024).

Kehadiran Menteri Pertanian bersama Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto itu juga didampingi Gubernur Banten Al Muktabar, Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto serta tamu undangan yang lainnya

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Yandri Susanto menambahkan bahwa desa harus menjadi bagian dalam mendukung ketahanan pangan, baik di daerah maupun secara nasional.

Baca Juga:  Sebulan Menjabat Kapolsek Tigaraksa AKP I Made Astana Rajin Kunjungi Ke Tempat Kumpul Warga

“Saya tidak mau desa itu jadi penonton termasuk desa yang ada di Banten, potensinya sangat luar biasa. Maka kalau ada dana dan manusianya tinggal pendampingan sama pengawasannya. Saya minta TNI dan Polri itu langsung mendampingi Kepala Desa,” ujar Menteri Yandri.

“Kepala Desa harus serius, ini kita didukung TNI dan Polri. Maka percepatan swasembada pangan Kementan dan Kemendes sangat luar biasa atas arahan Bapak Presiden untuk kita memadukan antara swasembada pangan dengan menyukseskan makan bergizi,” tandasnya

Sementara itu Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar ditempat yang sama mengatakan sinergi dan kolaborasi semua pihak menjadi kata kunci dalam mewujudkan ketahanan pangan, baik secara nasional maupun daerah.

Pemerintah Provinsi Banten terus perkuat sinergi dan kolaborasi dalam wujudkan ketahanan pangan.

Sebagai informasi, kegiatan tanam jagung diiringi dengan Launching Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan secara virtual oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

“Hari ini momentum kita dengan dihadiri Pak Mentan, Pak Mendes dan tadi juga Kapolri bersama Panglima launching gugus tugas Polri serta melakukan tanam bersama seluruh Indonesia,” ungkap Al Muktabar.

Baca Juga:  Melihat Keindahan Danau Tasikardi di Kecamatan Kramat Waktu Kota Serang Banten

“Ini (kegiatan tanam bersama, red) merupakan sebuah langkah kita dalam mewujudkan Asta Cita Presiden dan Wapres, untuk keberlanjutan hal itu tentunya terdapat beberapa hal yang harus kita wujudkan bersama-sama utamanya bagi para petani,” sambungnya.

Lebih lanjut, Al Muktabar mengatakan, pihaknya bersama Forkopimda terus berupaya dalam mengawal ketahanan pangan di Provinsi Banten.

Tidak hanya itu, Pemprov Banten telah bergerak bersama dengan PKK dan Posyandu terkait dengan gerakan menanam dipekarangan rumah.

Bahkan mengajak para siswa untuk memanfaatkan lahan pekarangan sekolah untuk ditanami.

“Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan dengan bersama-sama,” katanya.

Dalam mewujudkan ketahanan pangan, dibutuhkannya penguatan di lahan-lahan komoditi pangan yang telah tersedia melalui peningkatan manajemen tata kelola serta memperkuat sarana dan prasarana produksinya.

“Kita terus akan memperkuat kolaborasi itu, karena Pak Mentan, Pak Mendes dan Pak Mendagri mengarahkan hal ini dan kita akan fokus,” pungkas Al Muktabar.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *