Berita

Jelang Hari Raya Idul Adha Petugas Pengawas Hewan Kurban agar Intens Periksa Lapak Pedagang Pinggir Jalan

Avatar
248
×

Jelang Hari Raya Idul Adha Petugas Pengawas Hewan Kurban agar Intens Periksa Lapak Pedagang Pinggir Jalan

Sebarkan artikel ini
Lapak hewan kurban
Lapak Penjualan Hewan Kurban jelang Idul Adha

TIGARAKSA — Memasuki bulan Zulhijah 1445 Hijriyah yang jatuh pada Jumat (7/6/2024) dan menjelang hari Raya Idul Adha/Kurban seperti biasa disepanjang jalan dihiasi para pedagang hewan kurban yaitu Kambing dan Sapi, termasuk di jalan raya Pasar Kemis Kabupaten Tangerang nampak berjejer lapak penjualan hewan tersebut.

Pantauan tim TangerangSejahtera.id saat melewati lapak penjualan hewan kurban terlihat kondisi kambingnya cukup mengenaskan yaitu kurus dan sepertinya kurang pakannya, dan ketika salah satu pedagangnya dikonfirmasi ia mengatakan penjualannya belum memuaskan sehingga stok hewan masih banyak tapi pemberian pakannya tetap dilakukan setiap waktu.

“Penjualan hewan kurban belum memuaskan karena Hari Raya Idul Adha masih 10 hari lagi dan pembeli belum banyak, tapi pakan tetap kita sediakan setiap hari,” ucap salah satu pedagang hewan kurban di jalan raya Pasar Kemis, Jumat (7/6/2024).

Kondisi lapak penjualan hewan kurban nampaknya perlu mendapat pengawasan intens dari dinas terkait pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang yaitu melakukan pemeriksaan hewan secara langsung untuk memastikan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha1445 Hijriah/2024 Masehi.

Baca Juga:  Mengenal 2 Striker Andalan Timnas U-17 Jelang Pertandingan Malam Ini, Indonesia vs Ekuador

“Para peternak atau penjual hewan bisa datang ke kami untuk melakukan pemeriksaan hewan secara mandiri, dan kita juga siapkan petugas atau dokter yang ada di wilayah masing-masing,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang Asep Asep Jatmika Sutrisno saat dikonfirmasi, Kamis (23/5/2024).

Ia menyebutkan, penjual atau peternak hewan kurban yang hendak melakukan pemeriksaan kesehatan, bisa meminta bantuan ke bidang pengendalian kesehatan hewan dan kesmavet pada Dinas Pertanian setempat.

“Kalau ada masyarakat yang memang ingin memeriksakan hewannya bisa langsung menghubungi bidang Keswan,” ujarnya.

Dalam hal ini, tambah Asep, pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap ratusan lapak penjualan hewan kurban itu. Sebagai pengawasan di lapangan diterjunkan 100 petugas yg sebelumnya akan dibekali pengetahuan mengenai ciri-ciri penyakit hewan menular dan zoonosis serta hewan yg layak dijadikan hewan kurban.

Baca Juga:  Memastikan Keamanan Kelayakan Hewan Kurban Pj Bupati Andi Ony Kunjungi Lapak Penjualan Hewan Kurban H. Ubad Cisereh Tigaraksa

Mereka, kata dia, bakal memeriksa seluruh hewan kurban yang memenuhi persyaratan baik dari fisik, gejala klinis yang terlihat dan syarat kurban lainnya.

“Bila telah dibekali barulah mereka (100 petugas, Red) turun ke lapak2 penjualan dan penampungan hewan kurban. Kemudian nantinya akan diberikan tanda sehat baik dari hewan itu sendiri maupun lapak berupa stiker,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menerjunkan dokter hewan bila nanti ditemukan adanya hewan terindentifikasi mengalami penyakit seperti PMK dan LSD Namun, sejauh ini belum ada laporan ataupun diketemukan
hewan yang mengidap penyakit hewan menular atau zoonosis.

“Sebab, kami juga rutin melakukan pemeriksaan dan memberikan vaksin kepada hewan ternak yang ada di Kabupaten Tangerang ini. Tidak hanya sapi, kerbau, kambing dan domba pun rutin divaksinasi,” kata dia.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *