JAYANTI — Antisipasi maraknya Pelanggaran waktu operasional kendaraan angkutan Truk Tambang Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang gelar giat operasi gabungan di Pos Pantau Jalan Raya Serang Kecamatan Jayanti pada Kamis (24/10/2024).
Operasi gabungan Dishub yang dipimpin Kabid Lalu Lintas bersama unsur Polri, TNI, dan Dishub Provinsi Banten itu dalam rangka penertiban angkutan barang tambang yang beroperasi di luar jam operasional melanggar Peraturan Bupati Tangerang Nomor 12 tahun 2022 tentang Pembatasan Jam Operasional Angkutan Barang Tambang.
Ditemui dilokasi operasi Kabid Lalu Lintas Dishub Kabupaten Tangerang, Sukri, mengatakan operasi ini dilakukan selain dalam rangka menegakkan aturan jam operasional angkutan barang tambang guna menjaga keselamatan dan ketertiban lalu lintas di wilayah Kabupaten Tangerang juga untuk memastikan bahwa semua kelengkapan uji KIR kendaraan angkutan barang tambang tersebut masih berlaku.
“Kami ingin memastikan keselamatan pengguna jalan dan mencegah terjadinya pelanggaran yang dapat membahayakan,” ucapnya.
Menurut Sukri operasi yang saat ini digelar atas perintah Tugas Kadishub selain berfokus pada kendaraan angkutan barang tambang yang melanggar ketentuan di luar jam operasional dan pemeriksaan kelengkapan berkas uji KIR kendaraan.
“Sebanyak 22 kendaraan terjaring pada operasi kali ini dan kita bawa ke halaman parkir Dishub, nantinya akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku. Kami juga akan rutin melaksanakan kegiatan seperti ini,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Wakil Kepala Satuan Lalulintas Polresta Tangerang, Iptu Kusmanto saat dikonfimasi tim media menyampaikan Kendaraan yang melanggar akan dikenai tilang sesuai pelanggarannya. Serta mengimbau kepada seluruh pemilik dan pengemudi kendaraan angkutan barang tambang untuk selalu mematuhi peraturan yang berlaku demi keselamatan bersama.
“Operasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para pengemudi dan Pengusaha Angkutan Barang Tambang untuk selalu mematuhi jam operasional, menjaga kelengkapan administrasi dan kondisi kendaraan mereka,”pungkasnya.
(Red)